Fhadilah shalat dhuha




1.       Shalat dhuha waktu yang terbaik ialah dilaksanakan sesudah mencapai 1 seperempat hari.
2.       Rasulullah melakukan shalat dhuha 8 rakaat dengan memperpanjang tiap-tiap rakaatnya
3.       Rasulullah memerintahkan pada sahabatnya melakukan shalat dhuha dengan membaca surat asy-samsy dan ad-dhuha
4.       Sesungguhnya di dalam surga itu ada gerbang yang namanya dhuha. Ketika hari kiamat sudah datang, maka ada pengumuman, manakah orang-orang yang membiasakan shalat dhuha? Inilah pintumu maka masuklah ke sura lewat pintu ini.
5.       Rasulullah pernah bersabda kepada Abu Dhaarin: Ya Abu Dhaarin seandainya engkau shalat dhuha dua rakaat kamu tidak termasuk orang yang lupa, seandainya kamu shalat dhuha empat rakaat kamu dicatat termasuk orang yang berbuat baik, seandainya kamu lakukan shalat dhuha enam rakaat pada hari itu kamu tidak diikuti dosa, bila kamu shalat dhuha delapan rakaat, kamu termasuk orang-orang yang ahli ibadah, bila kamu laksanakan sepuluh rakaat atau dua belas rakaat Allah akan membangunkan kepadamu rumah yang indah di dalam surga.
6.       Rasulullah : Didalam manusia itu punya 360 ruas, tiap-tiap ruas mempunyai hak untuk sedekah. Lalu sahabat bertanya : Siapakah yang sanggup mengeluarkan sedekah tiap ruas itu ya Rasulullah. Nabi Menjawab : Cukup kamu shalat dhuha dua rakaat. Shalatlah dua rakaat dengan membaca fatehah 1x kemudian surat Al-Ikhlas 10 kali.
7.       Rasulullah bersabda : barang siapa shalat dhuha 4 rakaat. Rakaat pertama sesudah membaca fatehah 10 kali lalu membaca ayat kursi 10 kali, rakaat kedua membaca fatehah 10 dan al- kafirun 10 kali. Rakaat ketiga fatehah 10 kali, al-falaq 10 kali dan an-nass 10 kali. Rakaat keempat fatehah 10 kali dan al-ihklas 10 kali. Sesudah salam membaca istighfar 70 kali, dan tasbih 70 kali. Maka Allah akan menolak kejelekan ahli langit dan bumi, serta meluluskan hajatnya, yaitu 70 macam dari hajat dunia dan akhirat.
SHARE

Unknown

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar